Tentang jarak yang tak seberapa
Namun rindu menggebu seolah ibu tak pernah pulang memberi makan
Tentang senyum yang sederhana
Namun hasrat menggeliat seolah kiamat lusa kan mengetuk pintu rumah
Aku tak pernah ingin membunuh rindu,
Sekalipun mata sering bertemu
Aku tak pernah ingin mencekik hasrat,
Sekalipun tubuh selalu berpeluk erat
Aku ingin terus merindu,
serta menggeliat dalam pelukmu.